Harga minyak goreng melanjutkan tren penurunan. Secara rata-rata nasional, harga minyak goreng saat ini sudah turun signifikan dibandingkan harga tanggal 28 Maret 2022. Yaitu, seminggu sejak pemerintah melepas harga minyak goreng ke keekonomian mekanisme pasar.
Langkah tersebut dilakukan pemerintah merespons kelangkaan minyak goreng yang sempat terjadi di bulan Februari-Maret 2022.
Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat harga rata-rata nasional minyak goreng pada 29 Agustus 2022 dibandingkan 26 Agustus 2022 adalah bertengger Rp13.900 per liter untuk curah.
Sejak awal harga pasar dunia tidak stabil terhadap harga jual minyak goreng, menjadi perhatian besar bagi Jokowi dan jajarannya. Hingga saat ini Jokowi mampu menurunkan harga minyak goreng hingga mencapai harga jual normal.
Saat ini harga minyak goreng dipasaran turun dengan selisih harga lama hingga 3 - 4 ribu rupiah pada minyak kemasan 2 liter, Jokowi menargetkan penurunan harga ini akan diikuti dengan bahan makanan lainnya dalam waktu dekat.
Sementara itu, terpantau peritel modern juga semakin agresif memberikan diskon atau potongan harga untuk minyak goreng bermerek. Berbanding terbalik dengan kondisi di bulan Februari-Maret, rak-rak minyak goreng di toko ritel modern pun terpantau berlimpah.
Bergeser ke ritel lainnya, harga minyak goreng juga terpantau sudah di bawah Rp50.000 per kemasan 2 liter. Padahal, di awal pemerintah melepas harga minyak goreng, sempat melambung ke atas Rp57.000 per 2 liter.Dengan program diskon peritel yang, harga minyak goreng bermerek kini bahkan sudah ada yang di bawah Rp30.000 per 2 liter.
Seperti diketahui, sejak pemerintah melepas harga minyak goreng, sejumlah kebijakan diberlakukan. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, langkah tersebut untuk menekan harga minyak goreng di dalam negeri semakin terjangkau dan tetap tersedia.
Pasalnya disebutkan, harga bahan baku minyak goreng terus melambung. Apalagi sejak perang Rusia-Ukraina pecah di pertengahan Februari 2022.
Jokowi kemudian menutup sementara keran ekspor minyak goreng dan bahan bakunya pada 28 April-20 Mei 2022, mewajibkan pemenuhan domestik (domestic market obligation/ DMO), mengguyur bantuan langsung tunai (BLT) untuk minyak goreng. Terbaru, meluncurkan minyak goreng kemasan sederhana 'Minyakita". Yang dijual dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp14.000 per liter.
Pada saat bersamaan, harga bahan baku minyak goreng perlahan melandai di pasar internasional. Terutama sejak Indonesia membuka kembali keran ekspor.
0 komentar:
Posting Komentar