Ganjar Pranowo
membeberkan cara Pemprov Jateng membangkitkan geliat UMKM di Jateng, Ganjar
menyebut tiga hal, yakni Hetero Space, Lapak Ganjar, dan Belanja Produk Lokal.
Terkait Hetero Space, hal ini merupakan tempatnya pelaku UMKM untuk berdiskusi.
Dengan diskusi, kata Ganjar, semua persoalan seperti produksi, packaging,
hingga pemasaran bisa mendapat solusi.
Sampai saat ini,
Ganjar telah menginisiasi keberadaan tiga hetero space di Jateng. Satu di Kota
Semarang, dua di Kota Surakarta atau Solo, dan tiga di Banyumas yang belum lama
diresmikan. Di tiga tempat tersebut, pelaku UMKM juga diberi pelatihan.
Sementara Lapak
Ganjar adalah salah satu solusi persoalan pemasaran produk UMKM. Dengan cara
mempromosikannya di medsos, Ganjar mendorong agar produk UMKM laris terjual.
Berdasarkan data
Dinas Koperasi dan UKM per Oktober 2022, sebanyak 2.882 UMKM di 112
kabupaten/kota telah dipasarkan Ganjar dan telah membantu menaikkan
pejualannya. Tak sedikit produk UMKM yang dipromosikan Ganjar dapat kesempatan
ekspor. Setelah itu, Ganjar menyebut cara lain Pemprov Jateng meningkatkan
geliat UMKM adalah komitmen untuk membeli produk dari produsen lokal tersebut.
Pria 54 tahun
ini telah menganggarkan Rp 3,8 triliun dari APBD Jateng untuk belanja produk
UMKM lokal. Politikus PDIP ini berharap, ke depannya UMKM semakin menggeliat,
sehingga perekonomian masyarakat bisa terus meningkat. Maka tadi 2023 ada
pertanyaan 'kira-kira ekonominya lesu ngga ya, kira-kira UKM bisa hidup nggak
ya'. Justru sebenarnya dengan potensi yang ada, dengan jumlah penduduk kita
yang tinggi, kita bisa mendorong UKM mengisi slot-slot kosong.
0 komentar:
Posting Komentar