Ganjar Pranowo
membuka Hetero Space di Purwokerto-Banyumas, Setelah eksis di Semarang dan
Surakarta, HeteroSpace melebarkan sayap di Banyumas, dengan menempati bangunan
eks Bakorwil III. Ruang kreatif itu disambut antusias oleh pelaku UMKM, pekerja
kreatif hingga usahawan digital.
Seperti diungkap
Eko Prasetyo, usahawan digital yang sempat mencicipi manfaat dari program yang
dibikin oleh HeteroSpace Semarang.Kini, ia tidak perlu menempuh jarak ratusan
kilometer, untuk mengembangkan bisnis digitalnya.
Dengan fasilitas
itu, ia berharap bisa menuangkan ide kreatif dan menyerap energi positif dari
sejawat yang memunyai minat serupa. di Banyumas ada sekitar 5000 usahawan kecil
seperti dirinya yang tergabung dalam Asosiasi
Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah Banyumas (Aspikmas).
Ganjar Pranowo
mengatakan, HeteroSpace Banyumas menggunakan aset bersejarah, Selain itu, dari
sisi luas tanah dan bangunan mencapai 20 ribu meter persegi. Dengan luasan
terasebut, tidak hanya ruang kerja kreatif yang ada. Oleh karena itu, ia
berharap agar ide dan gagasan kreatif bisa muncul dari daerah Banyumas Raya.
Selain itu, Ganjar berharap dengan pelatihan intens yang melibatkan Shopee,
UMKM bisa naik kelas.
Hetero Space
Banyumas memiliki berbagai ruangan seperti Komunal Area, Private Office,
Meeting Room, Refreshing Room, Galeri UMKM, Studio, Front Desk, Team Space,
Maker Space Packaging dan Lapangan Basket dengan jam operasional dari hari
Senin sampai Jumat, pukul 09.00 – 18.00 WIB.
Selain itu,
beberapa aktivasi program juga bisa dilakukan di luar waktu opersional seperti
Sabtu dan Minggu. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jateng Ema Rachmawati
mengatakan, ke depan akan terus diadakan acara di HeteroSpace Banyumas.
pemanfaatan
HeteroSpace Banyumas disokong pula oleh BUMN dan BUMD. Selain itu, nantinya juga ada pelatihan foto
produk oleh Shoopee dan pengelolaan stok barang jualan bagi UMKM.
Perlu diketahui,
Hetero Space telah memberikan dampak kepada 500 komunitas. Selain itu sebanyak
100 perusahaan telah berkolaborasi. Adapun, UMKM yang mengikuti program
sebanyak 15.000 UMKM dan start up yang telah mengikuti program sejumlah 2.500
program.
0 komentar:
Posting Komentar