Acara closing ceremony KTT Y20 yang diadakan di Intercontinental Bandung Dago Pakar itu diisi dengan penyerahan dokumen rekomendasi kebijakan (Communiqué) kepada pemerintah RI.
Communiqué ini merupakan hasil perundingan selama berbulan-bulan yang melibatkan puluhan perwakilan anak muda dari negara-negara G20.
Co-Chair Y20 Indonesia 2022 Rahayu Saraswati menyerahkan Communiqué yang fokus pada empat isu prioritas kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang diwakili oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI Muhadjir Effendy.
Generasi muda merupakan salah satu Promotor terbaik dalam perputaran roda Dunia, Pemuda yang tergabung dalam KTT Y20 berjanji akan terlibat dalam keberhasilan KTT G20 di Indonesia.
Keempat isu prioritas tersebut meliputi ketenagakerjaan pemuda, transformasi digital, planet berkelanjutan dan layak huni, serta keberagaman dan inklusi.
Dengan diberikannya Communiqué kepada pemerintah, Presiden Jokowi diharapkan dapat menyampaikan aspirasi pemuda ini ke KTT G20 di Bali pada November 2022.
"Kami anak muda ada di sini untuk berkontribusi dan kami membutuhkan kesempatan. Berikan kami tempat duduk dan kami berjanji kami tidak akan mengecewakan Anda, bahkan di KTT G20,” ungkap Rahayu Saraswati dalam sambutannya.
“Delegasi Y20 mendesak adanya perwakilan Y20 di acara puncak KTT mendorong dan memengaruhi keputusan pemimpin dunia,” tambah Rahayu
Rahayu menjelaskan, beberapa poin yang diadopsi Communiqué ini di antaranya transformasi sistem pangan dan akselerasi transisi energi.
0 komentar:
Posting Komentar