Ganjar Pranowo
meminta agar Indonesia ikut mendaftarkan kebaya sebagai warisan budaya ke
UNESCO. Sebab kebaya merupakan pakaian tradisional yang banyak digunakan di
sejumlah daerah di Indonesia terutama pulau Jawa, Bali dan Sumatera. Langkah
ini juga agar kebaya tidak diklaim oleh negara lain.
Sebelumnya,
National Heritage Board (NHB) atau Dewan Warisan Nasional Singapura,
mendaftarkan kebaya menjadi warisan budaya tak benda ke UNESCO pada Maret 2023
mendatang. Malaysia, Thailand, dan Brunei Darussalam juga ikut dalam upaya
penegakan itu. Hal tersebut disampaikan Ganjar usai membuka Kejurda Esports
Jawa Tengah di Balaikota Solo, hari ini.
Ia mengatakan
proses pendaftaran warisan budaya ke UNESCO harus melalui proses yang cukup
panjang. Oleh karena itu, Indonesia harus segera mengajukan kebaya sebagai
warisan budaya tak benda.
Tak hanya
sebaya, Pemerintah Indonesia juga bisa segera mengajukan warisan budaya tak
benda lainnya yang belum terdaftar di UNESCO. Hal itu bertujuan untuk mencegah
terjadinya klaim warisan budaya oleh negara lain.
0 komentar:
Posting Komentar