Isu burung hartu
sebagai penjegal Anies Baswedan gagal nyapres oleh Partai Demokrat ditanggapi
serius oleh Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristianto Hasto
menilai burung hantu penyebab Anies Baswedan gagal.
Jika pun ada,
kata Hasto, maka publik akan mengetahui sejak lama. Kalau kita lihat dari
berbagai apa yang ditampilkan, ditangkap oleh media gak ada invisible power
Hasto justru menilai, deklarasi koalisi yang tak kunjung dilakukan oleh Nasdem,
Demokrat dan PKS lah menjadi penyebab Anies bisa gagal nyapres.
Tokoh-tokoh di
partai Koalisi Perubahan itu, kata Hasto, masih belum mengambil keputusan
hingga saat ini. Itu (potensi Anies gagal nyapres) karena di antara tokoh-tokoh
partai tersebut belum mengambil kesepatan.
Sebelumnya,
politisi Partai Demokrat Andi Arief menganalogikan hanya "burung hantu"
yang bisa memisahkan Koalisi Perubahan yang tengah dirintis partainya bersama
Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Hanya 'burung
hantu' yang bisa memisahkan koalisi NasDem, Demokrat dan PKS. Ia enggan
menjelaskan lebih lanjut ihwal sosok burung hantu tersebut. Burung hantu,
burung yang bekerjanya malam dan buas. Hanya itu yang bisa memisahkan koalisi
perubahan dan perbaikan.
0 komentar:
Posting Komentar