Luther Japugau, anggota Kelompok Separatis
Teroris (KST) pimpinan Undius Kogoya ditangkap Distrik Sugapa, Kabupaten Intan
Jaya, Papua. Penangkapan dilakukan pada Jumat (5/11) kemarin.
"Benar aparat keamanan gabungan TNI-Polri
telah berhasil menangkapan Luther Japugau (LJ) anggota dari gerombolan KST
kelompok Undius Kogoya, bertempat di kampung Yokatapa, Distrik Sugapa,
Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat (4/11) sore pukul 15.40-19.00 WIT,"
ujar Kolonel Kav Herman.
Saat tahu akan ditangkap, Luther Japugau
melarikan diri ke arah Yokatapa. Petugas langsung memberikan tembakan
peringatan ke arah atas sebanyak satu kali. Tetapi dia masih berusaha kabur.
Hingga akhirnya dilepaskan tembakan ke arah kaki sebanyak dua kali. Setelah
dilumpuhkan, kemudian dievakuasi ke Puskesmas Sugapa.
Rangkaian kontak tembak itu juga mengakibatkan
seorang warga sipil terkena rekoset peluru. Menurut laporan yang diterima
Kamal, warga tersebut bernama Apolo Belau. Korban ditemukan saat aparat
gabungan menyisir TKP penembakan KST di pertigaan Ramli. ’’Selanjutnya (korban)
dibawa ke Polsek Sugapa untuk dilakukan perawatan medis dan pemeriksaan lebih
lanjut,’
dari penyisiran yang dilakukan aparat gabungan
TNI-Polri, jenazah anggota KST yang berhasil mereka lumpuhkan tidak ditemukan.
Demikian juga senjata api laras panjang yang dibawa anggota KST tersebut.
Perwira menengah Polri dengan tiga kembang di pundak itu menyebutkan, upaya
mengamankan jenazah dan senjata api laras panjang tersebut tidak berhasil
lantaran KST terus menembaki aparat TNI-Polri.
Berkaitan dengan kondisi dua personel Satgas
Nemangkawi yang terkena rekoset peluru, Kamal menyatakan bahwa keduanya sudah
mendapat perawatan medis. Kemarin mereka sudah dievakuasi ke Kabupaten Mimika.
’’Untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut,’’ lanjutnya. Sampai kemarin,
aparat gabungan TNI-Polri masih bersiaga di Sugapa. Namun, mereka memastikan
kondisi di Intan Jaya terkendali. Termasuk aktivitas penerbangan yang sempat
terganggu.
Situasi wilayah di Intan Jaya pasca penangkapan
dalam keadaan kondusif dan masyarakat beraktivitas normal.
0 komentar:
Posting Komentar