Jokowi
menargetkan peralihan dari penggunaan kendaraan berbahan bakar minyak (BBM) ke
penggunaan kendaraan listrik hingga tahun 2030 sebesar 25 persen.
Untuk
mencapai target tersebut, pihaknya terus mendorong untuk mempercepat ekosistem
Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai. Hal ini dilakukan sebagai upaya
pemerintah dalam mengurangi emisi karbon.
Erick
mengakui jika infrastruktur pendukung seperti pengisian energi dan fasilitas
masih belum masif di Indonesia. Akan tetapi ia menganggap bahwa hal tersebut
bukan tantangan besar.
Namun
begitu, pihaknya akan terus mendorong PLN dan Pertamina untuk memanfaatkan aset
yang dimiliki. Misalnya seperti SPBU Pertamina, di pusat perbelanjaan, Kantor
PLN untuk dapat menyediakan fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum
(SPKLU) dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU).
0 komentar:
Posting Komentar